Tidak jarang air mata ini menetes. Melihat kau melirik
perempuan itu, perempuan yang memang benar-benar sangat menyukaimu. Tapi kau
harus tau, perempuan itu tidak akan mampu mencintaimu selamanya seperti apa yg
ku lakukan. Karena aku mencintaimu selamanya, selama aliran nafasku mengalir
untukmu, aku berjanji akan selalu mencintaimu. Rasa takutku ini semakin hari
semakin menjadi-jadi. Terlebih lagi saat wajahmu memerah saat ku sebut namanya
didepanmu. Harusnya kau tau kalau aku ini sangatlah takut akan hal itu.. takut
tak mampu menggenggam tanganmu lagi, melihat senyummu lagi, mendengar tawamu lagi,
mencubit pipimu lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar